PENERAPAN TERAPI PSIKODINAMIKA DAN COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY DALAM MENGURANGI SYMPTOM AVOIDANT PERSONALITY DISORDER
Kata Kunci:
avoidant personality disorder, cognitive behavior therapy, terapi psikodinamikaAbstrak
Avoidant Personality Disorder adalah suatu kondisi dimana individu mengalami hambatan sosial, rasa tidak percaya diri, sensitif dan menghindari interaksi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak penerapan Terapi Psikodinamika dan Cognitive Behavior Therapy untuk mengurangi symptom Avoidant Personality Disorder. Subyek dalam penelitian ini adalah seorang remaja perempuan berusia 20 tahun yang merasa diri sangat lemah dan tidak berdaya, serta selalu menjauhi orang-orang disekitarnya, selama 6 bulan terakhir. Penggabungan teknik Terapi Psikodinamika dan Cognitive Behavior Therapy dilakukan dengan tujuan subyek dapat menyadari (aware) konflik-konflik yang dialami dan dapat merubah fikiran-fikiran negatif yang menyebabkan timbulnya perilaku maladaptif. Metode yang digunakan adalah Terapi Psikodinamika (free association dan catharsis; disertai teknik generalisasi) dan Cognitive behavior Therapy (core belief identification, solution focus therapy, talk therapy and affirmation, reframing and relabeling, problem solving, dan evaluation and reinforcing). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa Terapi Psikodinamika dan Cognitive Behavior Therapy dapat mengurangi symptom avoidant personality disorder.